No Result
View All Result
Market
EUR/USD GBP/USD USD/JPY AUD/USD NZD/USD XAU/USD
Bank Sentral
FED ECB BoE BoC BoJ SNB RBA RBNZ
Panduan Forex
Pemula Dasar Teknikal Fundamental
Edukasi
Artikel Forex Belajar Forex Strategi Kamus
Strategi Forex
5 Minutes 15 Minutes 30 Minutes 1 Hours 4 Hours Daily
Mira FX Indonesia
  • Beranda
  • Edukasi
    • Artikel Forex
      • Artikel Dasar
      • Artikel Pemula
      • Artikel Teknikal
      • Artikel Fundamental
  • Belajar Forex
  • Strategi Forex
  • Kamus
  • Login
Mira FX Indonesia
  • Beranda
  • Edukasi
    • Artikel Forex
      • Artikel Dasar
      • Artikel Pemula
      • Artikel Teknikal
      • Artikel Fundamental
  • Belajar Forex
  • Strategi Forex
  • Kamus
Mira FX Indonesia
  • Beranda
  • Edukasi
  • Belajar Forex
  • Strategi Forex
  • Kamus
  Latest
Pasangan EUR/USD Menembus Channel Bearish April 27, 2022
Next
Prev

Mengenal Pertemuan G20

Mira Team by Mira Team
September 12, 2021
in Belajar
Reading Time: 3 mins read

G20 adalah sebuah pertemuan yang dihadiri oleh para menteri keuangan dari negara-negara yang tergabung dalam kelompok tersebut. Awalnya G20 dibentuk pada tanggal 25 September 1999 di Washington ketika krisis keuangan global melanda berbagai negara. Tujuan organisasi ini adalah untuk mendorong kestabilan keuangan internasional dan memberikan kesempatan berdialog antara negara-negara maju dan berkembang. Tidak seperti G7, pertemuan G20 cakupannya lebih luas karena dihadiri oleh lebih banyak negara. Selain bertujuan mencegah krisis global, G20 juga dijadikan forum untuk membahas anggaran, pertumbuhan moneter, perdagangan dan energi.

Pada tanggal 15 November 2008, untuk pertama kalinya dalam sejarahnya, tidak hanya Menteri Ekonomi/Keuangan, G20 pada waktu itu juga dihadiri oleh Kepala Negara atau Pemerintahan.

Setelah krisis tahun 2008 melanda, pada tahun 2009 setidaknya ada 20 anggota G20 yang hadir, termasuk menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari 19 negara. Kepala Negara yang hadir saat itu diantaranya:

  • Argentina: Presiden Cristina Fernandez de Kirchner
  • Australia : Perdana Menteri Kevin Rudd
  • Brazil : Presiden Luiz Inacio Lula da Silva
  • Kanada : Perdana Menteri Stephen Harper
  • China : Presiden Hu Jintao
  • Perancis : Presiden Nicolas Sarkozy
  • Jerman : Kanselir Angela Markel
  • India : Perdana Menteri Manmohan Singh
  • Indonesia : Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
  • Italia : Perdana Menteri Silvio Berlusconi
  • Jepang : Perdana Menteri Taro Aso
  • Mexico : Presiden Felipe Calderon
  • Rusia : Presiden Dmitry Medvedev
  • Saudi Arabia : Raja Abdullah
  • Afrika Selatan : Presiden Jacob Zuma
  • Korea Selatan : Presiden Lee Myung-bak
  • Turki : Perdana Menteri Recep Tayyip Erdogan
  • United Kingdom : Perdana Menteri : Gordon Brown
  • Amerika Serikat : Presiden Barack Obama

Biasanya pertemuan G20 dihadiri oleh anggota G8 dan 11 negara berkembang lainnya. Uni Eropa diwakili oleh ketua dewan dan salah satu bank sentral Eropa. Selain itu IMF dan Bank Dunia (WB) juga hadir pada pertemuan tersebut.

Pada awalnya G20 merupakan pertemuan rutin yang diadakan setiap tahun dan hanya dihadiri oleh para menteri keuangan dan bank sentral. Namun seiring waktu berjalan peran G20 semakin meningkat guna menghadapi krisis keuangan, pada tanggal 15 November 2008, untuk pertama kalinya Kepala Negara dan Pemerintahan ikut dalam pertemuan tersebut.

Pertemuan G20 sepakat untuk tidak menggunakan jalur protektif dan merekomendasikan komunikasi serta kerjasama dari para negara anggota untuk memerangi krisis melalui kebijakan-kebijakan yang akomodatif.

Setelah krisis global pada tahun 2008, selang beberapa bulan, 2 April 2009, G20 memiliki peran aktif dalam menangani krisis saat itu. Anggota G20 mencari cara dan berbagi metode baru untuk mengatasi krisis dan sepakat untuk saling bekerjasama. Contohnya adalah pertukaran swap antara Federal Reserve dengan European Central Bank guna melindungi nilai tukar dolar AS saat itu.

G20 sepakat untuk mengumpulkan dana sekitar 1.000 miliar dolar sebagai sumber cadangan dana Moneter bagi IMF dan Bank Dunia. Setelah kesepakatan itu, G20 juga sepakat bahwa posisi dua pimpinan teratas kedua institusi tersebut ditunjuk oleh perwakilan dari salah satu negara G20, contoh saja Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani yang ditunjuk sebagai Direktur Bank Dunia.

Selain itu IMF juga dapat menjual emas dan aset mereka untuk membiayai bantuan ke negara-negara miskin di dunia. Sekitar lebih 250 miliar dolar dialokasikan untuk membantu membiayai dan merangsang perdagangan global jika suatu saat terjadi perputaran perdagangan dunia mengalami perlambatan.

Pada kalender ekonomi atau Kalender Forex, Anda pernah menemui jadwal dari pertemuan G20. Kenapa pertemuan G20 juga termasuk kategori agenda penting di forex trading ? Mengingat penjelasan di atas, pertemuan G20 yang dihadiri berbagai negara dan bank sentral utama tentu akan menjadi sebuah ‘magnet’ bagi para investor.

Pembahasan pada rapat G20 sangat ditunggu para pelaku pasar karena selain sebagai ajang diskusi, para anggota yang hadir juga membahas kondisi ekonomi global yang sedang terjadi. Selain itu terkadang bank sentral juga akan memberikan pandangannya terhadap kebijakan-kebijakan yang sedang berlangsung. Untuk itulah sebagai trader mungkin pertemuan G20 ini juga patut untuk Anda ikuti perkembangannya.

ShareTweetShareSendShareSend

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Terbaru

Harga minyak terbaru

Minyak Menguat Seiring dengan Kenaikan Dolar AS

APR 27, 2022 | Minyak

EUR/USD Turun di bawah 1.0600, Tembus Level Terendah 5 Tahun

APR 27, 2022 | EUR/USD

Pasangan EUR/USD Menembus Channel Bearish

APR 27, 2022 | EUR/USD

GBP/USD Terus Tertekan Lanjutkan Trend Bearish

APR 27, 2022 | GBP/USD

EUR/USD Turun Di Bawah Level 1.0700, Terendah dalam 2 Tahun

APR 26, 2022 | ECB, EUR/USD

Bank of Canada Siapkan Kenaikan Suku Bunga 50bps

APR 13, 2022 | BoC, CAD
  • Home
  • Tentang
  • Kontak
  • Terms of service
  • Kebijakan Privacy
  • Disclaimer (id)
  • Advertisement
Risk Warning: All information on this website, including any opinions, articles, charts, prices, news, data, Buy/Sell signals, reviews, research and analysis is provided as general market commentary and does not constitute any investment advice. Mira FX is not liable for any damage or loss, including but not limited to, any loss of investment, which may be based either directly orindirectly on the use of or reliance on such information. Before deciding whether or not to take part in foreign exchange or financial markets or any other type of financial instrument, please carefully consider your investment objectives, level of experience and risk appetite. Do not invest more money than you can afford to lose. Note that the high level of leverage in forex trading may work against you as well as for you. Please seek advice of an independent financial advisor if you are not fully aware about the risks associated with foreign exchange trading. Forex trading on margin involves considerable exposure to high risk, and may not be suitable for all investors. Mira FX does not endorse any companies, products or services which are represented on Mira-FX.com The information on this website is subject to change without notice.
No Result
View All Result
  • Advertisement
  • Bank Sentral
  • Disclaimer (id)
  • Indeks
    • Strategi Forex Daily
    • Strategi Forex H1
    • Strategi Forex H4
    • Strategi Forex M15
    • Strategi Forex M30
    • Strategi Forex M5
  • Kebijakan Privacy
  • Kontak
  • Market
  • Mira FX – Indonesia
  • Tentang
  • Terms of service

© 2022 Mira FX | Copying of materials is allowed only with the presence of an active link to a source page.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In