No Result
View All Result
Market
EUR/USD GBP/USD USD/JPY AUD/USD NZD/USD XAU/USD
Bank Sentral
FED ECB BoE BoC BoJ SNB RBA RBNZ
Panduan Forex
Pemula Dasar Teknikal Fundamental
Edukasi
Artikel Forex Belajar Forex Strategi Kamus
Strategi Forex
5 Minutes 15 Minutes 30 Minutes 1 Hours 4 Hours Daily
Mira FX Indonesia
  • Beranda
  • Edukasi
    • Artikel Forex
      • Artikel Dasar
      • Artikel Pemula
      • Artikel Teknikal
      • Artikel Fundamental
  • Belajar Forex
  • Strategi Forex
  • Kamus
  • Login
Mira FX Indonesia
  • Beranda
  • Edukasi
    • Artikel Forex
      • Artikel Dasar
      • Artikel Pemula
      • Artikel Teknikal
      • Artikel Fundamental
  • Belajar Forex
  • Strategi Forex
  • Kamus
Mira FX Indonesia
  • Beranda
  • Edukasi
  • Belajar Forex
  • Strategi Forex
  • Kamus
Advertisement
  Latest
Minyak Menguat Seiring dengan Kenaikan Dolar AS April 27, 2022
Next
Prev

Bagaimana Trading Menggunakan Moving Average (MA)

Dwikun FX by Dwikun FX
April 2, 2022
in Artikel
Reading Time: 3 mins read
ShareTweetShareSendShareSend

Moving Average (MA) adalah salah satu indikator teknikal yang paling banyak digunakan untuk menganalisa pergerakan harga di trading forex.

Secara teori, indikator MA ini menghasilkan data yang menghitung rata-rata nilai pergerakan harga selama periode waktu tertentu yang kemudian divisualisasikan secara sederhana berbentuk garis.

Setidaknya ada 3 tipe moving averages yang populer di kalangan para trader, di antaranya;

  • Simple Moving Averages (SMA)
  • Exponential Moving Averages (EMA)
  • Weighted Moving Averages (WMA)

Perlu untuk diketahui, meski sekilas terlihat sama namun perbedaan antara SMA dan EMA adalah bahwa EMA memiliki rumus dengan bobot yang lebih ‘mementingkan’ data terbaru.

Itu kenapa EMA lebih cenderung sensitif terhadap pergerakan harga ketimbang SMA.

Contoh chart USD/JPY dengan indikator EMA

How To Trade Moving Averages

Tipe Indikator: Trend Following, Pembaca Trend; sangat lemah ketika pasar sedang sideways.

Alasan moving averages sangat Populer

Sebagai indikator teknikal dan indikator default yang ada di semua platform trading, MA sangat sering digunakan karena penggunaannya yang relatif mudah.

Selain itu, Indikator Moving Averages memiliki kelebihan yang lain seperti;

1) Melihat Trend
Membaca trend dengan MA sangat lah mudah. MA miring ke atas / harga di atas MA: tren naik, miring ke bawah / harga di bawah MA: tren turun, terlihat datar / harga bolak-balik di sekitar MA: pasar sideways.

2) Membaca Kekuatan Trend
Indikator Moving Averages dengan kemiringan yang curam menyiratkan tren yang sangat kuat, sedangkan MA yang terlihat dengan kemiringan lebih datar menyiratkan tren yang lemah.

3) Membentuk level support atau resistance Dinamis
Indikator Moving Averages juga sering berfungsi sebagai titik support dan resistance, apalagi ketika trend sedang cenderung bergerak dalam satu arah (trend kuat).

4) Menentukan Level stop loss
Dalam tren naik: Tempat yang sangat baik untuk menempatkan stop loss adalah di bawah MA yang miring ke atas.
Dalam tren turun: Tempat yang bijaksana untuk menempatkan stop loss adalah di atas MA yang miring ke bawah.

5) Menentukan titik Entry
Sinyal beli saat harga (candlestick) naik dan ditutup di atas MA.
Sinyal jual saat harga (candlestick) turun dan ditutup di bawah MA.

Sinyal Cross antar Moving Averages

Menggunakan 2 indikator MA atau lebih sangat membantu untuk memfilter pergerakan harga yang menghasilkan sinyal palsu – meski kadang terlihat memenuhi chart dan sebagian trader sulit membaca chart dengan kondisi banyak indikator seperti itu.

Nah menggunakan 2 indikator MA dengan metode crossing sangat membantu, dengan rumus sederhana seperti;

Sinyal beli terjadi ketika MA dengan periode lebih kecil cross di atas MA yang memiliki periode lebih besar.
Sinyal jual terjadi ketika MA dengan periode lebih kecil cross di bawah MA yang memiliki periode lebih besar.

Memanfaatkan Sinyal Cross antar Moving Averages USD/JPY

How To Trade Moving Averages

Periode Moving Averages yang paling umum digunakan

  • 200 (EMA dan SMA)
  • 100 SMA
  • 89 SMA
  • 50 (EMA dan SMA)
  • 20 (EMA dan SMA)
  • 10 EMA

Kombinasi Menggunakan Moving Averages

Memanfaatkan Moving Averages saja akan menghasilkan sinyal perdagangan yang kurang akurat. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggunakan Moving Averages dengan alat/indikator analisis lain untuk membuat keputusan perdagangan yang lebih baik.

Misalnya saja, dikombinasikan dengan pola candlestick, pola chart ataus dengan Indikator bertipe Oscillator.

Tags: Moving AverageTeknikal
ⓘ Beberapa konten terdapat beberapa tautan keluar ke pihak/website lain untuk memperkaya informasi bagi Anda. Trading forex memiliki resiko yang cukup besar bagi sebuah instrumen investasi, kebijakan Anda sangat diharapkan.

Post Terkait

Pentingnya Likuiditas di Pasar Forex

Pentingnya Likuiditas di Pasar Forex

Mira Team - Oct 3 | Dasar
Artikel Forex

Mengenal Tentang Currency Crosses

Yanuar/strong> - Sept 27 | Dasar
Strategi Forex

Pola 2B Pattern Forex

EMA Bands Scalping Trading

EMA Bands Scalping Trading

Scalping Dengan EMA Di Time Frame M1

Scalping Dengan EMA Di Time Frame M1

Indikator Teknikal Forex

Indikator yang Wajib Diketahui Oleh Para Trader Teknikal

Advertisement

Terbaru

Harga minyak terbaru

Minyak Menguat Seiring dengan Kenaikan Dolar AS

APR 27, 2022 | Minyak

EUR/USD Turun di bawah 1.0600, Tembus Level Terendah 5 Tahun

APR 27, 2022 | EUR/USD

Pasangan EUR/USD Menembus Channel Bearish

APR 27, 2022 | EUR/USD

GBP/USD Terus Tertekan Lanjutkan Trend Bearish

APR 27, 2022 | GBP/USD

EUR/USD Turun Di Bawah Level 1.0700, Terendah dalam 2 Tahun

APR 26, 2022 | ECB, EUR/USD

Bank of Canada Siapkan Kenaikan Suku Bunga 50bps

APR 13, 2022 | BoC, CAD
  • Home
  • Tentang
  • Kontak
  • Terms of service
  • Kebijakan Privacy
  • Disclaimer (id)
  • Advertisement
Risk Warning: Semua informasi di situs web ini, termasuk opini, artikel, grafik, harga, berita, data, sinyal Beli/Jual, ulasan, penelitian, dan analisis disediakan sebagai komentar pasar umum dan bukan merupakan saran investasi apa pun. Mira FX tidak bertanggung jawab atas segala kerusakan atau kerugian, termasuk namun tidak terbatas pada, kerugian investasi, yang mungkin didasarkan baik secara langsung maupun tidak langsung pada penggunaan atau ketergantungan pada informasi tersebut. Sebelum memutuskan apakah akan mengambil bagian dalam valuta asing atau pasar keuangan atau jenis instrumen keuangan lainnya, harap pertimbangkan dengan cermat tujuan investasi, tingkat pengalaman, dan selera risiko Anda. Jangan menginvestasikan lebih banyak uang daripada yang Anda mampu untuk kehilangan. Perhatikan bahwa tingkat leverage yang tinggi dalam perdagangan valas dapat merugikan Anda dan juga Anda. Silakan mencari nasihat dari penasihat keuangan independen jika Anda tidak sepenuhnya menyadari risiko yang terkait dengan perdagangan valuta asing. Perdagangan valas dengan margin melibatkan eksposur yang cukup besar terhadap risiko tinggi, dan mungkin tidak cocok untuk semua investor. Mira FX tidak mendukung perusahaan, produk, atau layanan apa pun yang diwakili di Mira-FX.com. Informasi di situs web ini dapat berubah tanpa pemberitahuan.
No Result
View All Result
  • Advertisement
  • Bank Sentral
  • Disclaimer (id)
  • Indeks
    • Strategi Forex Daily
    • Strategi Forex H1
    • Strategi Forex H4
    • Strategi Forex M15
    • Strategi Forex M30
    • Strategi Forex M5
  • Kebijakan Privacy
  • Kontak
  • Market
  • Mira FX – Indonesia
  • Tentang
  • Terms of service

© 2022 Mira FX | Copying of materials is allowed only with the presence of an active link to a source page.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In